Dinsdag 08 Oktober 2013

kupu-kupu



Rasanya seperti makan es cream favoritmu disaat musim panas. Atau seperti meringkuk di bawah selimut sambil memegang secangkir kopi panas di hari yang hujan. Sangat nyaman dan menyenangkan.

Saat memikirkannya seperti tiba-tiba merasakan musim semi akan datang dengan sendirinya tanpa perubahan. Saat mengingat suara lembutnya seperti mendengar desir lembut ombak di pagi yang sejuk. Menenangkan.

Saat berhadapan atau bahkan tersentuh kulitnya, seperti ada ribuan kupu-kupu yang berterbangan di perutmu. Mengganggu tapi sangat menyenangkan.

Setiap saat ingin menonton film comedy romantic yang menggeltik atau sekedar membaca novel remaja yang sangat sarat dengan kisah cinta. Mendengar lagu dan mengikuti iramanya. Aaaah dunia begitu adil indah dan menyenangkan.

Merebahkan diri dan melepaskan penat seharian yang menggantung di ujung pundakmu. Dan saat kau sengaja mengingat senyum manisnya, mengingat percakapan singkat yang mungkin biasa di telinga orang lain akn terasa sangat menyenangkan untukmu.

Setiap saat kau berharap untuk bisa melihatnya dari dekat ataupun jauh. Setiap kali kau berdoa agar tuhan sengaja mempertemukanmu dengan dia yang menjadi sangat istimewa akhir-akhir ini. Kau mengamati semua tingkah lakunya, mengingat semua ekspresinya, mengagumi setiap tindakannya.

Kau sedang jatuh cinta

Sondag 06 Oktober 2013

But He Never Did



Saat aku menumpahkan kopi diatas tugasnya, aku fikir dia akan marah besar. Tapi ternyata tidak.
Saat aku tak sengaja merusak miniatur kesukaannya, aku fikir dia akan marah. Tapi ternyata tidak.
Saat aku lupa hari ulang tahun nya, aku fikir dia akan kecewa. Tapi ternyata tidak.
Saat aku mengajaknya nonton saat dia ada janji bersama temannya, aku fikir dia akan menolak ajakan ku. Tapi ternyata tidak.
Saat dia melihatku berjalan dengan mantanku, aku fikir dia akan meninggalkan aku. Tapi ternyata tidak.
Saat aku ketahuan membohonginya, aku fikir dia akan membenci  aku tapi ternyata tidak.
Saat aku menjatuhakan handphone barunya kedalam air, aku fikir dia tidak akan memaafkan aku. Tapi ternyata tidak.
Saat aku menghilangkan hadiah darinya, aku fikir dia akan mendiamkan ku. Tapi ternyata tidak
Saat aku merelekannya untuk menjadi sukarelawan dan pergi ke palestina, aku fikir dia akan kembali. Tapi ternyata tidak.

yang terindah bisa kalah dengan yang selalu ada



Aku mencintai orang lain tapi dia mencintaiku. Aku memikirkan orang lain tapi dia menghawatirkan aku. Aku menangisi orang lain tapi dia dengan sabar menghapus air mataku. Aku menyerah untuk mencoba mencintainya tapi dia menggenggam tanganku.

Aku mengabaikannya tapi dia tak beranjak. Aku meneriakinya tapi dia tetap tidak pergi. Aku melakukan hal-hal buruk kepadanya tapi dia terus memperlakukan aku dengan sangat baik.

Aku terluka karna orang lain tapi dia mengobati lukaku. Aku tak pernah memintanya untuk menunggu tapi dia tetap disampingku selalu ada dan meyakinkan aku dengan keberadaannya.

Aku tau dia terluka saat tau aku mencintai orang lain. Tapi dia tak pernah tau aku yang sakit setiap tau aku telah melukainya.

Dia diam tapi aku tau dia menyayangiku. Dia tersenyum tapi aku tau dia menelan semua sakitnya sendiri.

Dan dari semua itu aku belajar sesuatu, yang terindah bisa kalah dengan yang selalu ada.